Artificial Intelligent : Seberapa Bahanyanya Artificial Intelligent?

Surabaya, November 2023 – Coba lihat foto ini. Sekilas gambar tiga dimensi ini terlihat indah, lucu, dan menarik. Mungkin juga untuk Sebagian anak design grafis, gambar tersebut terlihat susah dibuat, karena harus membuat asset torang dan barangnya dengan model 3D, membuat detail-detailnya, memberikan warna dan pencahayaannya.

Tenang, buat anak design grafis jangan terlalu pusing untuk membuatnya, bahkan gambar in dapat dibuat oleh semua. Caranya tinggal buka website Bing dan ketikkan dalam inputan atau promp, gambar apa yang kamu ingin buat, dan tulis secara detail.

Menarik ya! Website tersebut bisa membuat gambar hanya dengan bermodalkan perintah text untum membentuk gambarnya, lalu muncullah banyak foto hasil dari perintah itu. Hasil foto itu merupakan buatan dari Artificial Intelligent, Artificial intelligent atau AI dapat membuat segala sesuatu lebih mudah, efisien, ringkas, dan cepat.

Seperti AI foto ini yang memudahkan kita mendapatkan foto 3D tanpa perlu membuat, atau ada juga AI yang memudahkan kita membuat sebuah essay hanya bermodalkan text, kalian bisa coba menggunakan “Chatgpt” atau “Viewsonic”

Apa itu Artificial intelligent

Teknologi artificial intelligent (AI) merupakan perkembangan teknologi yang sangat menarik perhatian, karena Artificiall intelligent (AI) sangat membantu dan memudahkan kehidupan manusia. Saat ini, banyak sekali Perusahaan raksasa yang berlomba lomba membuat Artificial Intelligent (AI) seperti Google yang ingin membuat AI Bernama “BARD”,dan juga Microsoft yang mengumumkan produk AI Bernama “COPILOT”. Bagi yang masih bertanya, “Apa sih Artificial Intelligent itu?” disini akan dijelaskan Ap itu Artificial Intelligent.

Artificial Intelligent (AI) merupakan system atau program komputer yang memiliki simulasi dari kecerdasan manusia. Menurut John McCarthy AI adalah “ilmu tentang membuat mesin melakukan hal-hal yang membutuhkan kecerdasan manusia”. Dari pengertian tersebut kita dapat mengetauhi, bahwa Artifical Intelligent (AI) itu sama seperti Otak manusia yang dapat berfikir dengan cerdas.

Cara kerja artificial intelligence

 Sistem Artificial Intelligent (AI) memiliki system yang sama dengan kecerdasan manusia, saat manusia memaparkan sebuah informasi, informasi tersebut berasal dari data seperti materi di kuliahan, lalu data tersebut kita olah agar mengerti maksud dari data tersebut. Artificial Intelligent Memiliki konsep yang sama, yakni dengan cara :

  1. Pemrosesan data : Artificial (AI) akan mengumpulkan data atau inputan dalam bentuk apapun, seperti gambar, suara, atau numerik, di tahap ini AI melakukan proses data seperti mempersiapkan dan mengorganisasi data agar dapat diolah.
  2. Representasi Data : data tersebut yang diolah diubah menjadi system yang dimengerti oleh Artificial Intelligence. Seperti text yang diubah menjadi vector kata
  3. Pembelajaran : Artificial Intelligent akan menganalisis dan mempelajari data tersebut agar memahami pola dan korelasi, pola dan inilah yang digunakan untuk memprediksi tentang keadaan di masa mendatang

Jenis-Jenis Artificial Intelligence

Artificial dibagi menjadi empat jenisnya yakni :

  1. Generative AI

Merupakan Teknologi yang mampu membuat konten dalam berbagai format seperti gambar, video, slide, audio dan lainnya. Generative AI ini bekerja dengan memasukkan promp atau perintah tertentu, nantinya AI akan memproses promp dan menerjemahkan konten dalam berbagai format

  1. Reactive AI

Merupakan kemampuan dasar dalam AI yang memiliki kemampuan mehamami dan hanya merespon Tindakan, yang memiliki maksud bahwa AI dirancang untuk menyelesaikan pekerjaan yang spesifik saja. Kekurangannya ialah Reactive AI tidak dapat menyimpan memori, sehingga Reactivr AI tidak mengandalkan pengalaman masa lalu untuk memberikan informasi dalam pengambilan putusan.

Contohnya Reactivr AI adalah Deep Blue. Deep blue merupakan komputer catur buatan yang dibuat oleh IBM, Deep blue ini pernah ditandingkan dengan juara catur dunia Garry Kasparov dan dengan hasil Deep Blue dapat mengalahkan Garry Kasparob

  1. Limited Memory

Merupakan kecerdasan buatan yang mampu menyimpan memori, sehingga dapat memperoleh data histori atau peristiwa masa lalu untuk mendapatkan pengetauhan. Berbeda dengan reactive AI yang hanya merespon Tindakan saat ini, Limited Memory AI ini punya kemampuan untuk mempelajari data atau informasi di masa lalu seperti menganalisis Tindakan, memasukkan data dan sekenario peristiwa yang diberikan. Dengan begitu nantinya Limited Memory akan mendapatkan petunjuk tentang apa yang akan terjadi kedepannya

Contoh seperti Asistem virtual Google yakni “Google Aassistant”. Google Assistant yang dapat berinteraksi dengan pengguna, dan akan menjalani perintah pengguna sebelumnya untuk memberikan respon. Dengan terus belajar dari interaksi pengguna, google assistant nantinya akan meningkatkan responnya karena informasi yang ditangkap semakin banyak

  1. Theory Of Mind

Merupakan Artificiall intelligent (AI) yang memiliki kecerdasan social dan emosi seperti manusia, dengan begitu AI jenis ini dapat berinteraksi dan memahami bagaimana perasaan dan prilaku yang dilakukan manusia.

Tetapi Theory of mind saat ini masih belum ada, dan AI ini akan dikembangkan seiring berkembangnya perkembangan teknologi

  1. Self Awareness

Sama seperti Theory Of mind, Self awareness merupakan AI yang belum ada, karena AI ini merupakan AI yang lebih canggih, karena selain kecerdasan dan emosionalnya,  Self awareness juga memiliki kesadaran seperti manusia seutuhnya, contoh dalam film seperti Bumblebee film transformer yang memiliki kesadaran untuk beraktifitas layaknya manusia

Apakah Artificial Intelligence Berbahaya

Walaupun Artificial Intelligence dapat membantu dan meringankan aktivitas manusia, tetapi AI juga memiliki bahaya. Contoh bahanya AI biasanya dilihat  dari film film fiksi, yang menceritakan bahwa Artificial Intelligence memiliki pengaruh yang berbahaya bagi umat manusia, seperti Ultron dalam film “Avenger : Age Of Ultron” yang melakukan rencana untuk menghancurkan dan menginvasi bumi.

Di masa sekarang Artificial Intelligence masih terbatas pada Limited memory, teknologi saat ini masih belum bisa mengembangkan AI Self Awareness seperti Ultron. Tetapi, terdapat AI yang dapat menimbulkan permasalahan personal, penipuan, bahkan fitnah, Teknologi AI tersebut Bernama Deepfake.

Deepfake merupakan sebuah AI untuk memanipulasi gambar atau Video, Deepfake ini dapat mengubah muka orang dalam video atau foto, karena dapat memanipulasi video atau gambar, teknologi ini sangatlah berbahaya. Contohnya seperti kate Issacs yang merupakan aktivis pencegahan pornografi Yang merupakan korban penyalahgunaan deepfake dengan memanipulasi wajahnya secara digital dengan deepfake ke wajah artis pornografi di video tersebut.

Selain itu, Artificial intelligence lama lama akan menurunkan pekerjaan penulis, designer, copywriter. Karena Artificial saat ini dapat membuat sebuah tulisan, sebuah gambar dengan mudah, sehingga menggunakan Artificial Intelligence dapat mengurangi biaya karena tidak perlu membayar penulis, designer, editor, dan ccopywritter yang butuh biaya tambahan. Dengan bahayanya AI apakah kita tidak perlu meggunakan atau mengembangkan Artificial Intelligence?

Dari ancaman dan bahanyanya AI kita tidak sepatutnya untuk menghindari penggunaan Artificial inttellinge, pada dasarnya AI seperti sebuah pisan yang kita pegang, pisau tersebut dapat bermanfaat untuk memotong bahan masakan dan dapat berbahaya untuk melakukan tidakan kejahatan seperti membunuh. Dalam AI kita dapat memanfaatkan dengan menggunakan untuk memudahkan urusan, bukan untuk melakukan Tindakan kejahatan seperti menyebar hoax, atau penipuan.