Bangga! Mahasiswa ITTelkom Surabaya Raih Second Prize di Kompetisi The China-ASEAN Education Cooperation Week 2021
Surabaya, Desember 2021 – Rizqika Ibnu Khattab dan Esa Kharisma Putra, dua mahasiswa program studi Sistem Informasi Angkatan 2020 berhasil menorehkan prestasi dalam bidang IT melalui kompetisi IoT tingkat Internasional. Kompetisi The China-ASEAN Education Cooperation Week 2021 yang diselenggarakan bersama oleh Nantong Vocational University of China dan International Cultural Communication Center (Malaysia) serta Beijing Newland Technology Group Co. Ltd of China.
“Lomba ini digelar secara online dengan mengerjakan soal pada web dengan 2 metode,metode 1 teoritis terdiri dari pilihan tunggal,pilihan ganda dan pilihan benar atau salah,metode yang kedua adalah emulator dimana kita mensimulasikan beberapa modul,untuk lomba tersebut kita disuruh mensimulasikan 4 modul yaitu : 1. RFID HF(2 modul),3. MODUL 4017(2 modul).” jelas Ully Asfari selaku dosen pembimbing.
Kompetisi yang diikuti oleh mahasiswa dari China dan ASEAN ini menggabungkan standar professional dan praktik industry yang relevan di bidang IoT, yang melibatkan tugas-tugas seperti pemilihan, perencanaan dan design sistem IoT, penerapan simulasi virual dan pengetahuan dasar IoT. Kontes ini dibagi menjadi dua bagian: pengetahuan teoretis dan praktik, yang masing-masing menyumbang 20% dan 80%. Bagian teoretis didasarkan pada pengetahuan dasar IoT, termasuk pertanyaan pilihan tunggal, pertanyaan pilihan ganda, dan pertanyaan benar atau salah. sedangkan bagian Praktik didasarkan pada simulasi virtual, termasuk konstruksi jaringan akuisisi RFID, konstruksi jaringan akuisisi sensor, dan konstruksi jaringan akuisisi aplikasi IoT.
Kesuksesan ini diraih setelah mempelajari dengan baik modul Latihan yang diberikan 1 bulan dimana perwakilan ITTelkom Surabaya juga mengikuti Zoom training dari panitian untuk emulator 1 hari. Kecekatan dan pengetahuan yang baik inilah yang mengantarkan,
memenangkan kompetisi bergengsi ini. Sebelumnya di dalam kompetisi ini menggunakan platform teknologi yakni “Internet of Things Virtual Simulation Online Platform”. Disediakan oleh perusahaan koperasi Beijing Newland Times Education Technology Co., LTD.