Surabaya, September 2022 – Sertifikat kompetensi sebagai pengakuan tertulis atas penguasaan kompetensi bidang tertentu yang diakui negara yang diberikan lembaga berwenang di bidang terkait penting dimiliki terutama mahasiswa sebagai pendamping ijazah. Pentingnya hal tersebut disadari ITTelkom Surabaya dengan menggelar sertifikasi SAP (System Application and Product in data processing) antara akhir Agustus dan awal September.
Sertifikat SAP ini merupakan sebuah validasi dari kemampuan dan pengetahuan dari perangkat lunak berbasis ERP (Enterprise Resources Planning) yang digunakan menjalankan manajemen aktivitas harian dari sebuah perusahaan. Selain dapat dimanfaatkan mahasiswa dalam memenuhi CV karena SAP juga digunakan di banyak perusahaan skala besar hingga multinasional seperti: PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom), PT Bank Mandiri; PT Astra Honda Motor; PT Bank Rakyat Indonesia; PT Bank Central Asia Tbk; BMW Indonesia; Indofood Sukses Makmur Tbk; PT Blue Bird Group; PT Bukaka Singtel International; Astra International; Toyota Motor Manufacturing Indonesia; Daihatsu Motor; AQUA Group; PT United Tractor Tbk; PT Pertamina; PT Bentoel Internasional Investama Tbk atau Bentoel Group; Garuda Indonesia; PT PLN (Persero).
Wakil rektor bidang admisi dan kemahasiswaan ITTelkom Surabaya, Agoes Windarto S.T., M.T., menjelaskan sertifikasi kompetensi ini bertujuan agar lulusan siap memasuki jenjang professional, “Untuk mempersiapkan mahasiswa yang akan lulus agar siap memasuki jenjang profesional melalui sertifikasi. SAP dipilih karena SAP digunakan oleh banyak sekali perusahaan nasional dan multinasional. Sehingga lulusan kita bisa diakui tidak hanya nasional namun juga internasional.”
Menggandeng lembaya SAP University Partnership Edugate, sebelum mengikuti sertifikasi ini mahasiswa akan diberikan training tergantung sertifikasi modul yang diikuti BC400, AC010, HR050, SCM100. Peserta datang dari seluruh program studi di ITTelkom Surabaya yang terdiri dari 23 mahasiswa sudah lulus, 120 mahasiswa sudah pelatihan dan akan segera tes hingga 12 dosen yang sudah tersertifikasi SAP.
ITTelkom mendorong mahasiswanya mendapatkan sebanyak mungkin sertifikasi di dalam bidang pendidikannya juga kemampuan lain yang menunjang dan dapat diakui oleh dunia usaha dan dunia industri. Tidak hanya memberikan pembelajaran yang baik di kelas namun juga mengikutkan mahasiswa pada penelitian inovasi, mendorong untuk ikut serta dalam kompetisi-kompetisi nasional dan internasional dan kesempatan magang di berbagai institusi.
“Tidak hanya SAP saja, ada sertifikasi lainnya yang sudah berjalan dan beberapa mahasiswa sudah mengikuti ada Pemrograman Web, SCM-Production Planning, IT Infrastructur Library (ITIL)” imbuh Agoes.
Kegiatan ini berlangsung secara online melalui Zoom dan diikuti dengan khidmat oleh seluruh peserta, untuk lulus terdapat standar yang ditetapkan namun bagi peserta yang lulus tersedia remidial untuk melakukan ujian ulang. Sebagaimana yang dijelaskan Hawwin Mardiana, S.Kom., M.Kom., kepala program studi Sistem Informasi,
“Ada modul yang dapat dipelajari peserta sekitar 3-5 hari kemudian bagi peserta yang belum lulus akan diadakan remidial. Meski tidak bersifat wajib, namun ini adalah kesempatan besar untuk melesatkan kemampuan agar bisa diakui secara tertulis dan memiliki poin lebih di mata calon perusahaan. Alangkah baiknya jika mahasiswa mengikuti sertifikasi kompetensi yang disediakan oleh kampus