Digital Marketing: Pengertian, Jobdesk, dan Kisaran Gaji

Surabaya, Januari 2024 – Era industri 4.0, sebuah distrupsi terjadi dengan perubahan paradigma industri dengan menggabungkan teknologi digital dan fisik untuk menciptakan sistem yang lebih efisien, fleksibel, dan terhubung. Terlebih pada masa pandemi covid-19 dimana dunia didorong lebih cepat memasuki era digitalisasi.

Pergeseran ini juga dirasakan pada industri perdagangan dalam negeri. Pada sepanjang 2023 lalu, Bank Indonesia mencatat transaksi e-commerce mencapai 453,75 triliun. Penduduk Indonesia sendiri saat ini 70% merupakan generasi milenial yang lebih melek teknologi, sehingga angka ini diperkirakan akan terus naik. Adanya pergeseran ini juga menciptakan peluang kerja baru yakni para ahli-ahli digital terutama pemasaran digital dan memunculkan istilah digital marketing.

Digital marketing, atau pemasaran digital, telah menjadi salah satu komponen utama dalam strategi pemasaran perusahaan modern. Pada dasarnya, digital marketing mengacu pada penggunaan berbagai saluran digital dan platform online untuk mempromosikan produk atau layanan suatu bisnis. Pemahaman mendalam tentang konsep ini menjadi kunci bagi para profesional yang ingin sukses di era digital yang terus berkembang pesat.

Digital marketing melibatkan sejumlah praktik pemasaran yang dilakukan melalui media digital. Ini mencakup berbagai saluran seperti website, media sosial, email, mesin pencari, dan berbagai bentuk konten digital lainnya. Pendekatan ini memungkinkan perusahaan untuk mencapai audiens target mereka dengan lebih efektif, mengukur kinerja kampanye, dan berinteraksi secara langsung dengan konsumen.

Profesional digital marketing bertanggung jawab untuk merancang, melaksanakan, dan mengelola kampanye pemasaran online. Berikut beberapa tanggung jawab kunci sebagai seorah ahli digital marketing termasuk:

  • Penelitian Pasar Digital: Memahami tren industri dan perilaku konsumen online.
  • Perencanaan dan Strategi: Merancang kampanye pemasaran digital yang efektif berdasarkan tujuan bisnis.
  • Optimasi Mesin Pencari (SEO): Meningkatkan visibilitas website di hasil pencarian.
  • Media Sosial: Membangun dan mengelola kehadiran perusahaan di platform sosial.
  • Email Marketing: Membuat dan mengelola kampanye pemasaran melalui email.
  • Analisis Kinerja: Memantau dan mengevaluasi efektivitas kampanye menggunakan data dan analisis.

Prospek kerja di bidang ini juga sangat cerah, seiring dengan pertumbuhan bisnis online dan transformasi digital, prospek karir di bidang digital marketing terus meningkat. Perusahaan dari berbagai industri terus mencari profesional yang dapat membantu mereka bersaing secara efektif di ranah digital. Peluang pekerjaan dapat ditemukan di agensi pemasaran digital, perusahaan e-commerce, perusahaan teknologi, dan banyak lagi.

Lalu apakah prospeknya juga secerah gajinya?
Dilansir dari Glassdoor, gaji dalam bidang digital marketing bervariasi tergantung pada pengalaman, keterampilan, dan lokasi. Namun, secara umum, kisaran gaji di tahun 2024 dapat diperkirakan total gaji untuk Digital Marketing Specialist adalah Rp 18.500.000 per bulan di wilayah Indonesia, dengan gaji rata-rata Rp 6.500.000 per bulan. Dimana itu belum termasuk pembayaran tambahan mencakup bonus, komisi, tips, bagi hasil, serta fasilitas lainnya.

Tertarik menjadi ahli digital marketing?
Telkom University Surabaya menyediakan program studi bisnis digital dimana lulusannya dapat menjadi seorang digital marketing handal. Tidak hanya bidang ini saja, lulusan program studi bisnis digital juga dapat berkarir sebagai business analyst, business development, technopreneur, product manager, dan project manager.

Penulis: Fujiyama | Foto: Pexels