Surabaya, September 2024 – Di tengah pesatnya perkembangan era digital, teknologi kini menjadi kekuatan utama yang mendukung berbagai sektor industri, termasuk industri rumahan. Salah satu yang mulai merasakan manfaat besar dari teknologi ini adalah home industry custom joran pancing nelayan. Dengan potensi yang terus berkembang, para produsen joran pancing nelayan dapat semakin maju apabila mampu mengoptimalkan strategi pemasaran digital.
Digital marketing telah menjadi elemen krusial dalam menggeser paradigma pemasaran konvensional ke arah yang lebih modern, dinamis, dan efektif. Melalui pemanfaatan berbagai platform digital, home industry seperti produsen joran pancing custom bisa memperluas jangkauan pasar mereka, tak hanya di dalam negeri tetapi juga hingga ke pasar internasional. Kehadiran digital marketing membuka akses yang lebih luas bagi konsumen untuk dengan mudah menemukan informasi produk, harga, spesifikasi, hingga melakukan pembelian dengan lebih praktis. Tak hanya itu, digital marketing juga mampu meningkatkan brand awareness secara signifikan di kalangan audiens yang lebih luas.
Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap hal ini, tim pengabdian Universitas Telkom Surabaya dan Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS) mengadakan kegiatan implementasi digital marketing untuk para pengrajin joran pancing dan nelayan di Pantai Prigi, Trenggalek pada Sabtu dan Minggu, 6-7 September 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk melihat bagaimana respons nelayan dan pemancing terhadap kemudahan akses informasi produk serta membangun kesadaran akan merek melalui konten digital yang menarik dan relevan.
Kegiatan ini dipimpin oleh Bapak Titus Kristanto dari Prodi Bisnis Digital Universitas Telkom Surabaya, dengan dukungan para dosen dan mahasiswa seperti Ibu Wachda Yuniar Rochmah (Prodi Bisnis Digital Universitas Telkom Surabaya), Eka Cahya Muliawati (Prodi Teknik Kimia ITATS), serta beberapa mahasiswa lainnya seperti Mahdi Naufal Prayudi, Yuniar Dwi Ardhani, Muhammad Rashid Syaputra, dan Samuel Evan Aldrick.
Tim pengabdian juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, yang telah memberikan dukungan pada kegiatan ini di tahun anggaran 2024. Langkah ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi industri rumahan lainnya untuk mengadopsi strategi pemasaran digital guna meningkatkan daya saing di pasar global.
Selain dari kegiatan pengabdian masyarakat ini, terdapat banyak program pengabdian lainnya yang juga selalu melibatkan mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah mereka peroleh langsung di lapangan. Dengan demikian, mahasiswa tidak hanya menguasai teori, tetapi juga dapat langsung mengimplementasikannya sehingga manfaatnya lebih terasa nyata di masyarakat.
Penulis: Fujiyama / Foto: Dokumentasi Public Relations