To Make Things Better, Make Better Things Bersama Teknik Industri

To Make Things Better, Make Better Things Bersama Teknik Industri

Surabaya, Agustus 2021 – Pandemi covid-19 yang saat ini sedang melanda menimbulkan permasalahan. Jika kita tidak berpikir kembali mengenai visnis dalam sosial, kita akan jatuh dalam jebakan yang sama ketika krisis selanjutnya muncul baik dari segi finansial, kesehatan, lingkungan dan lain sebagainya dimana permasalah semacam ini tidak bisa diselesaikan melalui satu aspek saja. Salah satu cara untuk membuat sekitar kita menjadi baik yakni dengan menggunakan cara, Tindakan serta perspektif yang lebih baik sebagaimana dengan tema yang diangkat pada webinar kali ini “To make things better, make better things.”

Jumat 6 Agustus 2021 prodi Teknik Industri ITTelkom Surabaya mengadakan webinar mengenai Teknik Industri, sebelum menuju pada bahasan utama para peserta diminta untuk memahami sesuatu secara global atau secara sistem. Sistem sendiri adalah kumpulan dari beberapa komponen saling berhubungan dan bekerja sama dengan menjalankan fungsinya masing-masing untuk mencapai suatu tujuan, ini juga berhubungan dengan bagaimana peserta diajak mengerti mengenai prodi Teknik Industri sebagai sebuah sistem integral.

“Teknik industri adalah salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari tentang perancangan, perbaikan, rekayasa dan instalasi sistem integral yang terdiri dari manusia, mesin, material, informasi, metode, uang dan energi sebagaimana dijelaskan oleh IISE. Teknik industri adalah sistem integral ya dimana mencakup semuanya sehingga membuat hal-hal menjadi lebih baik mulai dari membuat sistem yang efektif, meningkatkan kualitas dan produktivitas serta mengeliminasi pemborosan waktu, uang, material serta energi.” jelas Benazir Imam Arif Muttaqin selaku pemateri sekaligus kaprodi Teknik Industri ITTelkom Surabaya

Benazir menjelaskan bahwa seorang teknik industri selalu melihat sesuatu secara menyeluruh dan komprehensif. Selain itu ilmu yang dipelajari dalam prodi teknik industri terbilang  fleksibel karena dapat diterapkan di berbagai bidang kerja, berorientasi pada proses dan sistem integral, mempelajari continuous improvement (perbaikan terus menerus) serta peluang kerja keras dimana hampir semua perusahaan membutuhkan lulusan teknik industri. Bidang kajian teknik industri ada 14 yang terdiri dari: work design & measurement, operation research & analysis, engineering economic analysis, facilities engineering & energy management, quality & relability engineering, ergonomic & human factors, operations engineering & management, supply chain management, engineering management, safety, information engineering, design & manufacturing engineering, product design & development, system design & engineering.

“Peluang kerja seorang sarjana teknik industri sendiri bagaimana? Tidak ada tempat yang tidak akan dapat kamu tuju dengan menjadi sarjana teknik industri. Mahasiswa teknik industri dibekali skill dan knowledge dari ilmu teknik dan menajemen. Lulusan teknik industri punya peluang kerja di berbagai bidang yang membutuhkan sebuah sistem, bisa perusahaan manufaktur atau jasa, bisa swasta atau instansi pemerintah, bisa juga jadi wirausaha.” jelas Benazir.

Dengan cakupan ilmu yang luas, seorang lulusan teknik industri dapat bekerja di posisi manajemen di hampir semua bidang, seperti manufaktur, perusahaan logistik, perbankan, pertambangan, otomotif, layanan kesehatan, pendidikan, business consultant hingga periklanan. Mulai dari cost control engineer, healy safety environment engineer, business and system analyst, production, planing and inventory control (PPIC) manager, logistics specialist, quality control engineer, engineering manager, project manager, human resource manager.

Lebih lengkap webinar dapat diakses melalu link berikut: